TOPMETRO.NEWS – Sopir bus ALS mendadak pingsan hingga akhirnya meninggal dunia saat sedang mengemudi di Jalinsum Lampung, Minggu (23/5/2021). Video sopir Bus Antar Lintas Sumatra (ALS) yang tiba-tiba pingsan saat sedang mengemudi di Jalur Lintas Sumatera (Jalinsum) Lampung itu sempat viral di media sosial.
Diketahui, sopir dimaksud bernama Peluit asal Perbaungan, Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara. Korban kemudian meninggal dunia setelah sempat dibawa ke rumah sakit oleh para penumpang.
Detik-detik sopir bus ALS nomor pintu 344 tujuan Mandailing Natal-Jakarta pingsan dan mendapat pertolongan dari para penumpangnya terekam video amatir warga.
Diperoleh informasi, peristiwa yang nyaris memicu kecelakaan itu terjadi sesaat sebelum bus memasuki pintu Pelabuhan Bakauheni-Lampung.
Kernet bus dan penumpang yang berada di samping sang sopir langsung sigap mengendalikan bus yang sedang melaju hingga berhenti di pinggir jalan dengan kondisi selamat.
Insiden kecelakaan pun tak sampai terjadi. Para penumpang kemudian turun dan bersama-sama mengevakuasi sang sopir ke pinggir jalan.
Mereka memberikan pertolongan sementara dengan memijat dan mengolesi minyak kayu putih ke tubuh sang sopir. Lantaran tak kunjung membaik, sopir bus nahas itu kemudian dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan medis. Namun takdir berkata lain.
Nyawa Peluit tak tertolong saat dalam perjalanan ke rumah sakit. Agen Bus ALS, Siregar menuturkan, tidak ada tanda-tanda mencurigakan dari sang sopir sejak perjalanan dari Mandailing Natal hingga Lampung.
“Tidak ada tanda-tanda bahwa korban dalam kondisi sakit. Kondisi korban bahkan terlihat sangat sehat dan bugar seperti biasanya,” katanya. L
TOPIK SERUPA | Laka Maut di Pabatu Tebing Tinggi, 9 Orang Tewas
Seperti diwartakan Topmetro.News sebelumnya, kecelakaan antara mobil Avanza dengan bus Intra terjadi di kawasan Pabatu, Tebing Tinggi pada pada Minggu (21/2/2021) malam. Peristiwa ini mengakibatkan 9 orang meninggal dunia.
Direktur Lalulintas Polda Sumut Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda mengatakan, berdasarkan perkembangan laporan yang didapatkan, jumlah korban tewas bertambah 2 orang dari 7 menjadi 9 orang.
“Info terakhir, terdapat 9 orang yang meninggal dunia,” ujarnya pada Senin (22/2) dini hari.
Dijelaskannya, saat ini pihak Polres Tebing Tinggi masih melengkapi identitas masing-masing korban. Kecelakaan maut itu, katanya, terjadi di kawasan Pabatu, Tebing Tinggi, yang melibatkan sebuah mobil Avanza dengan bus Intra, sekitar pukul 22.30 WIB.
reporter | jeremitaran
sumber/foto | iNews.id
